Pelatih tim nasional Indonesia u-23, Shin Tae Yong mengaku Lelah harus terus bolak-balik dari Surabaya ke Solo, begitupun dari Solo ke Surabaya untuk menukangi Timnas Indonesia Senior dan u-23
Shin Tae Yong menyampaikan “saya jujur kelelahan, tubuh saya kelelahan, karena lumayan jauh ya antara solo dan surabaya dan tidak hanya sekali” pada 07 September.
Namun beliau mengaku senang dengan perkembangan yang didapatkan oleh Timnas u-23, harapan Shin Tae Yong yaitu Indonesia bisa mencapai tingkat internasional di lapangan hijau.
Dengan jadwal yang hanya jeda satu hari antara Timnas senior dan Timnas u-23, membuat pelatih dan para official harus bolak-balik dari stadion Manahan Solo dan Gelora Bung Tomo.
Belum ditambah Latihan yang harus dijalani timnas Indonesia senior maupun u-23. Mestinya harus ada pendampingan dari Shin Tae Yong.
“Tetapi hati dan juga mental saya tetap senang karena timnas Indonesia, terutama u-23 itu perkembangannya sangat luar biasa”, sambung pelatih timnas tersebut.
baca juga: Eksplorasi Keindahan Tujuh Kerajaan di Game of Thrones
Pertandingan Timnas Indonesia Yang Akan Dilakoni
Malam ini, jumat, 08 September tim nasional Indonesia akan menjamu Turkmekistan di Gelora BungTomo, Surabaya pada pukul 18:30 WIB.
Ini merupakan pertandingan satu-satunya tim Garuda di FIFA matchday edisi September sekaligus ajang persiapan sebelum memulai kualifikasi piala dunia 2026 round 1.
Sementara Timnas Indonesia u-23 akan melawan Chinese Taipei pada sabtu, 09 september pada pukul 18:00 WIB di stadion Manahan Solo.
Kamudian timnas Indonesia U-23 juga akan bertamu di Turkmenistan pada selasa, 12 september pukul 18:00 WIB yang juga dilaksanakan di stadion Manahan Solo.
Dua laga tersebut merupakan kualifikasi piala asia u-23 yang juga merupakan awal kebangkitan timnas u-23 setelah kalah melawan timnas Vietnam di ajang AFF u-23.
Dipimpin oleh Shin Tae Yong, harapannya timnas mampu berkembang lebih baik lagi dalam melakoni tiga laga di atas.
“Surabaya ke solo dan sebaliknya kan Cuma dua jam, beliau sudah sepakat untuk seperti itu”, tutur manajer timnas Indonesia, Endri Irawan.